356

Kumat lagi, kumat lagi, borderline ini...
Kumat lagi, kumat lagi, jenuhnya menguasai...

Minggu (20/12) kemarin, nggak biasanya, pukul 19.00 saya sudah sampai rumah. RUMAH, bukan KOST-an. Ketemu Ibuuuuuuk. Di rumah Kediri, rumah kakak saya. Tentu saja mereka kaget. Saya yang biasanya jam segitu masih di kantor, di depan monitor, sekarang sudah di rumah dengan mata sembab gitu. Aduh Gusti.

Nggak pakai tedeng aling-aling, saya langsung bilang, "Buk, Andin capek kerja," Ibu saya jawab apa? "Tidur aja capek, apalagi kerja," -______________-
"Segera cuti barang 3-4 hari, pulanglah," sumpah kudu nangis.

Ya sekarang gini, setahun 365 hari. Dikurangi libur seminggu sekali, langsung aja saya itungin ya..
365 - (4x12) - 2 (pas lebaran) ditambah 41 sama dengan 356 HARI KERJA. DAN GUE LELAH ABIS.

Terlepas dari banyak omongan yang bilang, "kalau lu ngelakuin hal yang lu suka, lu nggak bakal ngerasa kerja," kadang saya merasa gitu. Tapi kadang bisa homesick banget. Kangen rumah banget. Kangen emak banget. Dan lagi, saya memang suka nulis. Tapi sejatinya itu bukan tulisan asli saya, genre saya bukan yang kaya gitu. "Lalu, kamu disitu buat apa?" Oh ayolah... Biaya resepsi nikahan makin hari makin mahal kan? ya nggak sepenuhnya komersil juga engga, saya bukan orang yang money oriented kok.

Satu lagi, saya iri. Pada anak-anak muda seusia saya. Yang masih kuliah, masih bisa main kesana kemari, pergi wara wiri nggak peduli hari. HAHAHAHAAA.. Nyaris dua tahun lulus kuliah dan baru kali ini saya menyesal, ngapain kuliah cuma 3,5 tahun doang??? -_________________-

Well, mau dikatakan apa lagi, waktu tak akan kembali.. Kamu ya kamu, aku ya aku, iri itu manusiawi ~~~~~~

Saya butuh vacation. mblakrak. mbolang. dan traveling. lalu tulis disini dan kirim ke NATGEO biar gue diterima disanaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa............. 

4 Responses so far.

  1. Unknown says:

    Ndin iku itung2an e gmna ya? Duhhh... aku kok ga paham ;) hahahah

  2. boneeto says:

    Lha lapo kudu mbok pahami Vi, hanya aku, Tuhan, dan si bos yang paham

  3. Unknown says:

    yottt.... semangat terus yaaa :D

  4. rhaggill says:

    menulis karna kebutuhan kerja itu profesional.
    menulis sesuai keinginan itu idealis...
    trus bagaimana kamu bisa membedakan dan menerima keduanya itu yang jadi PR..

Leave a Reply